JERUKLEMON (LEMON)
Citrus × limon (L. ) Burm. f. (pro sp. ) [medica × aurantifolia].
SINONIM:
Citrus limon (L. ) Burm. f.
Citrus limonum Risso
Citrus medica var. Limon L.
NAMA DAERAH:
Belum ditemukan untuk nama daerahnya
KLASIFIKASI:
|
Kerajaan
|
:
|
Plantae (Tumbuhan)
|
|
Sub Kerajaan
|
:
|
Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
|
|
Super Divisi
|
:
|
Spermatophyta (Tumbuhan berbiji)
|
|
Divisi
|
:
|
Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
|
|
Kelas
|
:
|
Magnoliopsida (Berkeping dua/ Dikotil)
|
|
Sub Kelas
|
:
|
Rosidae
|
|
Ordo
|
:
|
Sapindales
|
|
Famili
|
:
|
Rutaceae
|
|
Genus
|
:
|
Citrus L.
|
|
Spesies
|
:
|
Citrus × limon (L. ) Burm. f. (pro sp. ) [medica × aurantifolia]
|
DESKRIPSI:
Daunnya berwarna hijau dengan tepi rata, tunggal, berseling, lonjong, ujung dan pangkal meruncing, panjang 7-8cm, lebar 4-5cm, tangkai silindris, permukaan biasanya licin dan agak berminyak. Batang atau ranting berduri panjang tetapi tidak rapat, tegak, bulat, percabangan simpodial, berduri, hijau. Rantingnya tidak berduri dan tangkai daunnya selebar 1-1,5mm. Jenis akar dari tanaman jeruk lemon adalah akar tunggang atau akar primer. Bunga Majemuk, di ujung batang dan di ketiak daun, tangkai segitiga, panjang 1-1,5cm, hijau, kelopak bentuk bintang, hijau, benang sari panjang ± 1,5cm, kepala sari bentuk ginjal, kuning, tangkai putik silindris, panjang ± 1cm, kepala putik bulat, kuning, mahkota lima helai, bentuk bintang, putih kekuningan. Buah lemon berkulit kasar, berwama kuning orange, bentuknya buni agak bulat dengan panjang 5-8cm, tebal kulitnya 0,5-0,7cm dan dasarnya agak menonjol. Lemon yang baik berwarna kuning tua, padat dan berdaging tebal dengan permukaan kulit mengkilap dan rata. Warna akan berubah lebih pucat ketika matang. Buah lemon mempunyai rasa khas, yaitu rasa asam kuat khas sitrus yang berasal dari air pada kulit lemon itu sendiri. Terasa lebih segar karena terdapat campuran rasa asam mint. Biji Berbentuk bulat telur, berkerut, putih dan bijinya banyak rata-rata 10-15 buah.
BAGIAN YANG DIGUNAKAN:
Buah dan kulit buah
KONSTITUEN:
Kulit pohon: Skoparon. Minyak esensial: Gamma-terpinen, beta-pinen, mirsen, bergamottin, alfa-pinen. Eksokarp: Pektin. Bunga: Kafein, isoramnetin, luteolin, kuersetin. Buah: Asam-sitrat, serat, potasium, asam-askorbat, kalsium. Minyak esensial buah: Limonen, alfa-pinen, beta-pinen, sitral. Jus buah: Asam-askorbat, asam-sitrat. Daun: Diosmin, hesperidin, n-metil-tiramin, naringin, narirutin. Minyak esensial daun: Limonen, d-limonen, geranial, neral, alfa terpineol. Perikarp: Adenosin, alfa-pinen, alfa-terpinen, alfa-terpineol, beta-pinen. Minyak esensial pericarp: Limonen, d-limonen, linalool, timol. Tangkai daun: Limonen, gamma-terpinen, beta pinen, sabinen, alfa-pinen. Tanaman: Sitronelil-asetat, desil-asetat, aurwusidin, bergapten, beta-sitosterol. Akar: Ostol, ostole, seselin, santosiletin, santiletin. Biji: Limonin, nomilin, obakunon. Tunas: Skopoletin, umbeliferon. Kecambah: Nomilin. Kultur jaringan: Nootkaton.
INDIKASI:
Kerapuhan pembuluh darah kapiler, Demam, Inflamasi, Luka bakar (Matahari), Malaria, Rematik, Retensi cairan, Selesma, Skorbut, Tremor, Tifus
PENGGUNAAN TRADISIONAL:
Penggunaan sehari-hari dapat digunakan untuk: sebagai sumber vitamin C, pencegahan dan pengobatan penyakit kudis, pilek, antiinfektif, antiinflamasi, antilemak, antihistamin. Mengandung asam sitrat yang merupakan anti bakteri yang mampu menghancurkan beberapa virus dan bakteri.
Jus lemon direkomendasikan sebagai minuman untuk demam, sebagai obat untuk rematik akut dan sebagai obat penawar racun, terutama opium.
Sebagai pengganti kina untuk malaria atau untuk mengurangi suhu tubuh pada pasien tipus.
Pengobatan di India digunakan untuk mengatasi tremor dan naiknya asam lambung ke dada (heartburn).
Batuk, pilek, influenza dan demam turun naik. Lemon utuh dipanggang atau dimasukan dalam oven selama setengah jam, minum air perasannya sesuai kebutuhan.
Sakit tenggorokan (kumur). Dapat juga digunakan seperti diatas.
Difteri. Berkumur menggunakan jus lemon per jam, menelan 1-2 sendok teh. Jika terlalu kuat, dapat diencerkan.
Dropsi. Mengkonsumsi 3-4 hari jus lemon saja, tidak meminum obat lainnya.
Kelemahan kandung empedu dan sakit kepala. Konsumsi jus lemon pagi dan sore, ditambahkan dengan madu jika perlu.
Malaria. Setengah cangkir teh jus, setiap 2-3 jam.
Rematik. Jus setengah bagian lemon sebelum makan dan menjelang tidur, bisa diencerkan. Atau bagian yang sama antarajus lemon dan tetes tebu, konsumsi tiga kali sehari sebelum makan.
Penggunaan eksternal: Erisipelas, kutil, lesi penyakit kudis dan selulitis (Gunakan masker lemon untuk membantu memudarkan selulitis.
Abses herpertik/ herpes tangan/ whitlow. Memotong ujung lemon dan mengoleskan dengan tekanan pada bagian yang terkena herpes.
Minyak lemon dapat digunakan sebagai pembersih dalam rumah tangga.
DOSIS HARIAN:
Jus, 2-4 ml tingtur.
KONTRAINDIKASI, INTERAKSI, DAN EFEK SAMPING:
Bahaya dan / efek samping yang tidak diketahui untuk dosis terapi yang tepat". Hindari untuk wanita hamil. Sedikit berpotensi untuk fototoksisitas. Saat meminum jus lemon sebaiknya diminum menggunakan sedotan agar jus tidak bersentuhan langsung dengan gigi, karena jus dapat mengikis enamel gigi. Konsumsi jangan berlebihan, jus dapat mengeluarkan beberapa calculi (pembentukan batu) dari tubuh, namun setelah membersihkan aliran darah, jus dapat mengeluarkan kalsium dari gigi dan tulang yang dapat menyebabkan arthritis. Menyebabkan kekeringan dan erosi pada sendi dan tulang rawan.
SUMBER INTERNET:
-
Classification | USDA PLANTS, https://plants.usda.gov/classification.html
-
Dr. Duke's Phytochemical and Enthnobotanical Databases, https://phytochem.nal.usda.go
-
The Plant List is a working list of all known plant species, http://www.theplantlist.org
-
Spesies citrus limun burm f morfologi buah lemon,https://www.coursehero.com
TAUTAN GAMBAR:
-
Category: Citrus x limon, https://commons.wikimedia.org
