KAYU MANIS (CINNAMON)
Cinnamomum verum J. Presl
SINONIM:
Camphorina cinnamomum (L. ) Farw.
Cinnamomum alexei Kosterm.
Cinnamomum aromaticum J.
GrahamCinnamomum barthii Lukman. ,
Cinnamomum bengalense Lukman.
Cinnamomum biafranum Lukman.
Cinnamomum bonplandii Lukman.
Cinnamomum boutonii Lukman.
Cinnamomum capense Lukman.
Cinnamomum cayennense Lukman.
Cinnamomum commersonii Lukman.
Cinnamomum cordifolium Lukman.
Cinnamomum decandollei Lukman. ,
Cinnamomum delessertii Lukman. ,
Cinnamomum ellipticum Lukman. ,
Cinnamomum eanus Lukman. ,
Cinnamomum humboldtii Lukman. ,
Cinnamomum karrouwa Lukman. ,
Cinnamomum leptopus A. C. Sm. ,
Cinnamomum leschenaultii Lukman.
Cinnamomum madrassicum Lukman.
Cinnamomum maheanum Lukman. ,
Cinnamomum mauritianum Lukman.
Cinnamomum meissneri Lukman.
Cinnamomum ovatum Lukman.
Cinnamomum pallasii Lukman.
Cinnamomum pleei Lukman. ,
Cinnamomum pourretii Lukman.
Cinnamomum regelii Lukman. ,
Cinnamomum roxburghii Lukman. ,
Cinnamomum sieberi Lukman. ,
Cinnamomum sonneratii Lukman. ,
Cinnamomum vaillantii Lukman. ,
Cinnamomum variabile Lukman. ,
Cinnamomum wolkensteinii Lukman.
Cinnamomum zeylanicum Blume,
Cinnamomum zollingeri Lukman. ,
Laurus cinnamomum L.
NAMA DAERAH:
Kami belum mengetahuinya. Kayu manis ini berasal dari Srilangka dan dibudidayakan di pulau Jawa sejak jaman Belanda, mereka menyebutnya dengan nama "Kaneel" untuk kayu manis jenis ini 20 .
KLASIFIKASI:
Kerajaan
|
:
|
Plantae (Tumbuhan)
|
Sub Kerajaan
|
:
|
Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
|
Super Divisi
|
:
|
Spermatophyta (Tumbuhan berbiji)
|
Divisi
|
:
|
Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
|
Kelas
|
:
|
Magnoliopsida (Berkeping dua/ Dikotil)
|
Sub Kelas
|
:
|
Magnoliidae
|
Ordo
|
:
|
Laurales
|
Famili
|
:
|
Lauraceae
|
Genus
|
:
|
Cinnamomum Schaeff.
|
Spesies
|
:
|
Cinnamomum verum J. Presl
|
DESKRIPSI:
Rempah-rempah kuno, pada kulit bagian dalam kayu manis meninggalkan rasa yang menyegarkan dan hangat di lidah. Banyak manfaat kesehatan pada kayu manis, yang tak diragukan lagi. Namun ada manfaat yang tidak yang terkenal yaitu penelitian terbaru untuk penggunaan yang sama sekali baru kayu manis bekerja pada insulin untuk membantu menstabilkan kadar gula darah dalam tubuh.
BAGIAN YANG DIGUNAKAN:
Kulit kayu yang dikeringkan.
KONSTITUEN:
Minyak esensial daun: Eugenol, benzyl-benzoat, sinamaldehida, safrol, linalool. Minyak esensial: Sinamaldehid. Minyak esensial kulit pohon: Sinamaldehida, trans-sinamaldehida, eugenol, linalool, 1,8-sineol. Kulit pohon: Serat, transsinamaldehida, musilago, sinamaldehida, eugenol. Biji: Asam-laurat, asammiristat, asam-oleat, asam-palmitat. Daun: Eugenol, trans-sinamaldehida, linalilasetat, sitronela, alfa-terpinen. Tanaman: Alfa terpinen, piperiton, beta-silinen kalsium-oksalat, kamfor. Kulit akar: 1,8-Sineol, asetil-eugenol, alfa-humulen, alfafelandren, beta-pinen. Kulit batang: 1,8-Sineol , alfa-felandren, alfa-humulen, alfa-pinen, alfa-terpinen. Minyak esensial: 1,8-Sineol, benzaldehida, benzylbenzoat, kamfor, eugenol. Daun: Asetil-eugenol, benzaldehida, benzil-benzoat, beta-felandren, kariofilen. Akar: Sinamaldehida. Ranting: Linalool.
INDIKASI:
Amenorhea, Amnesia, Anoreksia, Astenia, Asma, Bakteria, Batuk, Bau mulut, Cacingan, Demam, Diare, Disentri, Dispepsia, Dispnea (sesak), Enterospasme, Escherichia, Fistula, Flu, Frigiditas, Gastrospasme, Gugup, Impotensi, Infeksi, Infeksi jamur, Jamur, Jantung, Kandida, Kanker, Kanker abdomen, Kanker anus, Kanker diafragma, Kanker ginjal, Kanker gusi, Kanker hati, Kanker kandung kemih, Kanker lambung, Kanker leher, Kanker limpa, Kanker mulut, Kanker payudara, Kanker rahim, Kanker sinus, Kanker telinga, Kanker usus besar, Kanker vagina, Kembung, Keputihan, Kista pada kulit, Kolera, Kolik, Kram, Kutil, Kutil genitalis, Leukemia, Lipoma, Luka, Mastosis, Menggigil, Menorhagia, Mual, Muntah, Neuralgia, Nyeri, Nyeri haid, Paralisis, Paru-paru, Penyakit ginjal, Penyakit gusi, Penyakit hati, Penyakit infeksi ragi, Penyakit konjungtiva, Penyakit lambung, Penyakit limpa, Penyakit paru, Penyakit rongga mulut, Penyakit rongga sinus, Penyakit sendi, Penyakit tenggorokan, Penyakit usus, Penyusutan bola mata setelah cedera infeksi atau penyakit, Perdarahan, Pimata, Pingsan, Proktosis, Prolapse, Psorias, Rematik, Sakit gigi, Sakit kepala, Sakit pinggang, Salmonella, Selesma, Sendawa/ perut kembung, Spasme, Stafilokokus, Susah tidur, Tekanan darah tinggi, Tumor, Ulkus, Virus.
PENGGUNAAN TRADISIONAL:
Kedua varietas kayu manis utamanya digunakan untuk gangguan pencernaanseperti diare, dan kolik kembung atau dispepsia. Cinnamon juga telah digunakan untuk pilek/ selesma dan flu. Cinnamon dapat sedikit meningkatkan sekresi lambung. Minyak esensial pada kulit kayu memiliki aktivitas antiseptik,antibakteri dan fungistatik. Memiliki efek estrogen yang sedang pada sistim genital hewan uji. Penggunaan sehari-hari dapat digunakan untuk mengatasi kehilangan selera makan dan keluhan dispeptik. Mengatasi diare anak-anak, menggigil, influenza dan cacingan. Penggunaan secara eksternal digunakan untuk membersihkan luka.
Pengobatan Cina digunakan untuk mengatasi gangguan peredaran darah.
Orang India Amerika menggunakan kulit kayu dalam bolmes, enema atau ghees 21 untuk kanker abdomen. Dan menggunakan spicy triad trijataka (kapulaga, kayu manis, dan "tejapatra," mungkin cassia) untuk kelumpuhan lingual, kram perut, dan sakit gigi.
Pengobatan India digunakan untuk sakit gigi, mual dan muntah dan halitosis.
DOSIS HARIAN:
1 sdt kulit kayu / cangkir air 2-3× / hari sebelum makanan, 0,5-1 g kulit kayu sebagai minuman teh 3× / hari, 2-4 g kulit kayu / hari, 20 kulit biji untuk disentri, 0,3-1 g serbuk kulit, 0,5-1,0 mL cairan ekstrak (1: 1 dalam etanol 70%) 3 × / hari, 2-4 mL tingtur kayu manis, 0,05-0,2g EO / hari, 0,05-0,2 mL minyak kayu manis, 0,3-1,2 mL sulingan kayu manis.
KONTRAINDIKASI, INTERAKSI, DAN EFEK SAMPING:
Dikontraindikasikan selama masa kehamilan. Bersifat insektisida karena mengandung diterpenes cinzeylanin dan cinceylanol. "Tidak untuk penggunaan jangka panjang; tidak melebihi dosis yang dianjurkan (2-4 g kulit kayu / hari, 50-200mg EO/hari). Dapat merangsang dengan kuat pusat vasomotor ". Kontraindikasi kulit: hipersensitivitas terhadap kayu manis atau balsam Peru, dan efek samping: reaksi alergi kulit dan mukosa sering terjadi. Hati-hati terhadap penggunaan berkelanjut karena mutagenisitas. Ekstrak dan cinamaldehida dilaporkan mutagenik pada beberapa penelitian, nonmutagenic pada orang tertentu. Kontraindikasi: Ulkus GI dan kehamilan. cinnamaldehyde dalam minyak atsiri sangat alergenik dan dapat mengiritasi. Minyak bersifat alergenik tidak digunakan secara internal. "Tidak ada masalah yang dikenal dengan penggunaan kayu manis selama kehamilan dan menyusui, asalkan dosis tidak jauh melampaui jumlah yang digunakan dalam makanan. "Dapat menyebabkan keluar ruam untuk beberapa orang". Dosis tinggi menyebabkan muntah. Cinamaldehida 5% dalam petrolatum, merupakan iritan kulit. Penggunaan jangkapanjang minyak kayu manis dapat menyebabkan luka bakar pada kulit. Cinamaldehida dalam kosmetik atau parfum dapat menyebab-kan reaksi alergi.Salep, pasta gigi, obat kumur,atau makanan yang mengandung minyak kayu manis atau cinamaldehida dapat menyebabkan reaksi alergi (misalnya, bibir atau lidah membengkak, gatal, sensasi terbakar, pelepuhan dari mukosa mulut, dan urtikaria). Aldehida sinamat dalam parfum dapat menyebabkan dermatosis. Bisa mengurangi aktivitas tetrasiklin.Eugenol telah dilaporkan mengiritasi dan promotor lemah tumor. Minyak esensial LD 690mg / kg. Cengkeh (hingga 20% eugenol), kayu manis (3,8%) merupakan sumber utama dari eugenol.
SUMBER INTERNET:
-
Classification | USDA PLANTS, https://plants.usda.gov/classification.html
-
Dr. Duke's Phytochemical and Enthnobotanical Databases, https://phytochem.nal.usda.go
-
Herb-Drug Interactions, http://www.stuartxchange.com
-
The Plant List is a working list of all known plant species, http://www.theplantlist.org
-
Tanaman Obat Indonesia, http://iptek.net.idindpd_tanobat
-
Warung informasi teknologi warintek. http://warintek.ristekdikti.go.id
TAUTAN GAMBAR:
-
Category: Köhler's Medizinal-Pflanzen, https://commons.wikimedia.org